Program Studi Teknik Mesin Institut Teknologi Indonesia (ITI) adalah salah satu program studi di ITI yang mempunyai tujuan menghasilkan sarjana dan tenaga ahli di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi bidang teknik mesin yang mendapat pengakuan nasional dan internasional, dapat memberikan solusi untuk permasalahan yang ada di industri dan membangun bangsa menjadi bangsa yang mandiri di bidang teknologi. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, dalam pelaksanaan pengajarannya Prodi Teknik Mesin dlengkapi dengan kurikulum berbasis KKNI yang mempunyai 5 point learning outcomes (capaian pembelajaran).
Visi yang ingin dicapai oleh Prodi Teknik Mesin adalah : “Menjadi lembaga pendidikan yang unggul dalam penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang teknik mesin dengan memiliki kemampuan kreativitas, inovasi dan teknopreneur yang berdaya saing global”. Mempunyai akreditas B sampai dengan batas waktu 12 Agustus 2024. Didukung oleh 11 orang dosen tetap ber NIDN (9 orang) dan NIDK (2 orang) yang mempunyai kualifikasi strata pendidikan S3 (4 orang) dan S2 (7 orang). Jabatan akademik para dosen terdiri dari Lektor Kepala (2 orang), Lektor (5 orang), asisten ahli (4 orang).
Program peminatan yang ditawarkan kepada mahasiswa Prodi Teknik Mesin adalah Mesin Konstruksi, Mesin Konversi Energi dan Manufaktur dimana total SKS yang harus ditempuh oleh mahasiswa sampai dengan kelulusannya adalah 144 SKS. Beberapa prestasi sudah pernah diukir oleh mahasiswa Teknik Mesin ITI antara lain : perolehan hibah PKM, PHBD, Teknologi Tepat Guna dan prestasi-prestasi lainnya. Para alumni Teknik Mesin ITI terkumpul dalam sebuah organisasi yang disebut IAM-ITI (Ikatan Alumni Mesin Institut Teknologi Indonesia) yang mewadahi seluruh alumni mulai dari angkatan 1984 sampai dengan 2020 (kurang lebih 980 alumni).